Putika; Ingkar
TahtaMengubur ikrar
Tuban, 02/02/2017
Djacka Artub
Featured Post
Gea Sang Customer Care - 2
Gea Sang Customer Care - 2 Penulis/pengarang: Djacka Artub Bab 2 Sekitar pukul sebelas siang, aku…
Selanjutnya »Detail Author
Mungkin tidak ada yang menarik dari tulisan saya. Tetapi saya selalu tertarik untuk menulis. Biar pun orang lain tidak tertarik untuk membaca tulisan saya, tetapi membaca tulisan orang lain selalu menarik bagi saya.
"The act of writing and reading is one that appeals to me."
"The act of writing and reading is one that appeals to me."
Tengak tengok, ini mana yang mau dibaca? 😯
BalasHapusYang dibaca ya cuma itu, Putika (puisi tiga kata) wkwkwkkwk
Hapushaha puisi tak kelar
BalasHapusnggk balik modal ini mah
Akibat kurang ngopi... wkwkwkwk
HapusInalillahi Wa'ina Illaihi Rajiun!!!
BalasHapusGus Nur se-pesantren turut berduka cita!
Semoga amal ibadahnya buat saya???
Dan jangan lupa berkahnya 5000. Hahhaa
HapusAllahu Akbar..Allahu Akbar.. Allahu Akbar..!!
BalasHapusArtikel yang indah dan menawan, saya sampai terharu dan meneteskan air mata, mungkin sisa bekas motong bawang kali ya 😂
Baru kali ini saya baca artikel dengan serius, lembaran demi lembaran tak golei, nangdi hurup'e 😪
Akhirnya karena terlalu lelah atau karena mungkin kurang kopi, saya pun melanjutkan ngopi ☕☕☕
Hahaha.... efek kurang ngopi jadi kurang imajinasi pula, mas. :-D
Hapusyang saya tahu putika yang sangat fenomenal, "tahta, harta dan waria" :D
BalasHapusBbruaakkakakaaaakkkk... yang terakhir wanita perkasa. Wkwkwkww
HapusTak golek-golek, endi iki tulisane, walah-walah kata-kata ajaibnya rupanya lagi paket hemat, singkat, padat dan rodo bingung....he.he.he..
BalasHapus